Digital Asset Broker (DAB) Vodafone baru-baru ini menyelesaikan proof of concept yang berkolaborasi dengan Sumitomo, Chainlink Labs, dan InnoWave untuk menjawab tantangan dalam ekosistem perdagangan global senilai $32 triliun.
Demonstrasi ini berfokus pada memungkinkan pertukaran dokumen perdagangan yang penting tanpa hambatan di berbagai platform dan blockchain. Sifat terfragmentasi dari sistem yang ada sering kali mempersulit pertukaran dokumen perdagangan, yang mengarah pada inefisiensi dan interoperabilitas yang buruk di berbagai sektor perdagangan global.
Protokol Interoperabilitas Rantai Meningkatkan Keamanan dan Interoperabilitas
Bukti konsep ini menggabungkan Protokol Interoperabilitas Lintas Rantai Chainlink (CCIP) dengan DAB untuk meningkatkan keamanan dan interoperabilitas di seluruh perangkat Internet of Things (IoT) di tepi jaringan.
Integrasi ini bertujuan untuk menyediakan antarmuka terpadu untuk pertukaran data dan token yang aman di seluruh jaringan blockchain publik dan pribadi, serta jaringan IoT.
Konsep ini memamerkan potensi perangkat IoT dan blockchain yang mendukung DAB untuk menawarkan data yang aman, dapat dipercaya, dan dapat dilacak untuk kontrak pintar, blockchain, dan aplikasi AI.
Pada konferensi SmartCon 2023 di Barcelona, Spanyol, perusahaan-perusahaan tersebut mendemonstrasikan bagaimana bill of lading digital, dokumen perdagangan yang sangat penting, dapat ditransfer dengan lancar di antara banyak pihak di berbagai blockchain.
Tujuannya adalah untuk mengurangi penundaan yang tidak perlu dalam pergerakan kargo, yang merupakan masalah umum dalam ekosistem perdagangan. Platform Economy of Things (EoT) Vodafone DAB, yang memungkinkan perangkat bertindak secara mandiri sebagai sumber data tepercaya, memainkan peran penting dalam demonstrasi ini.
Vodafone DAB Bergabung dengan Jaringan Chainlink sebagai Operator Node
Vodafone DAB telah menjadi operator node Chainlink Network, sebuah perkembangan yang signifikan dalam kerja sama dengan Chainlink Labs.
Kemitraan ini berfokus pada pemanfaatan platform komputasi terdesentralisasi Chainlink, yang mengandalkan jaringan oracle terdesentralisasi untuk menghubungkan kontrak pintar dengan peristiwa di dunia nyata.
Peran Vodafone DAB sebagai operator node bertujuan untuk mengamankan dan merampingkan pertukaran data dan proses komputasi, memfasilitasi pengembangan dan penyebaran kontrak pintar untuk perusahaan dan bisnis.
Bukti konsep Vodafone DAB melampaui blockchain, mengeksplorasi potensi perangkat IoT untuk bertindak secara mandiri sebagai sumber data yang dapat diandalkan untuk proses perdagangan.
Misalnya, jika terjadi kebakaran kargo, perangkat IoT yang terpasang pada kargo dapat secara otonom mengirimkan data ke kontrak pintar melalui platform DAB dan CCIP, yang berpotensi memicu proses asuransi kargo laut.
Upaya kolaboratif antara Vodafone DAB dan Chainlink ini menandakan langkah strategis untuk mengatasi tantangan yang telah lama ada dalam ekosistem perdagangan global dan mendorong inovasi di bidang blockchain.